Paulus menyadari bahwa setiap tarikan napasnya merupakan kesempatan untuk melayani dan memuliakan Allah. Jadi Paulus memakai hari-hari nya untuk melayani dan memuliakan Allah. Sampai saat dia menulis surat ini untuk jemaat Filipi, dia sedang di penjara karna Kristus.
Seperti Paulus, begitu pula kita sebaiknya memakai waktu yang ada untuk terus melayani dan memuliakan Tuhan. Supaya ketika waktu Nya datang, Tuhan panggil kita. Dia akan temukan kita sedang melayani Nya.
Mari berdoa supaya Tuhan mampukan kita untuk melayani Nya di setiap tarikan napas kita supaya setiap momen di sisa hidup kita menjadi berarti bagi kerajaan Nya.
Selamat pagi:))
Semangat beraktivitas:))
Tuhan memberkati